Senin, 29 Agustus 2016

RATU

 KATE MIDDLETON

     Kate Middleton lahir 9 Januari 30 tahun lalu di Royal Berkshire Hospital, Reading, Inggris. Nama wanita bergelar Duchess of Cambridge ini melejit setelah diketahui menjalin hubungan dengan pangeran William yang menikahinya pada tanggal 29 April tahun 2011 lalu. Sayangnya, tak banyak yang tahu seluk-beluk kakak dari Pippa Middleton itu sebelum resmi menjadi keluarga kerajaan.

     Pakaian yang di pakai saat Fashion Show seharga 78.000 poundsterling atau Rp 1,1 milyar
Berikut ini fakta seputar Kate Middleton yang belum banyak diketahui masyarakat

     Terlahir dengan nama Catherine Elizabeth Middleton, puteri pertama dari pasangan Michael dan Carole Middleton. Kate memiliki dua orang adik, yaitu Philippa alias Pippa dan James Middleton.
     Kate berasal dari keluarga kelas menengah. Ayahnya, Michael Middleton pernah menjadi juruterbang dan ibunya, Carole Middleton adalah seorang bekas pramugari.
Kate dan keluarganya sempat tinggal di Amman, Yordania, selama beberapa tahun. Saat itu, orang tuanya ditugaskan untuk British Airways selama periode Mei 1984 – September 1986.
Selama tinggal di Amman, orangtuanya menyekolahkan Kate di sebuah playgroup yang menggunakan bahasa Inggris.
      Di umur 13 tahun, Kate mendaftar di Marlborough College, Wiltshire. Sekolah ini termasuk dalam daftar sekolah prestisius di Wiltshire dengan biaya 15.000 poundsterling atau sekitar Rp 213 juta per tahun.
      Selama di Marlborough College, Kate bergabung di klub tenis, hockey, dan netball. Kate bahkan sempat menjadi kapten tim hockey di sekolahnya.
 Menurut rumor yang beredar, Kate memasang poster pangeran William di dinding kamarnya selama tinggal di asrama Marlborough College. Kate membantahnya dan mengaku memasang poster model iklan celana Levi’s.
      Kate menyukai dunia fotografi. Sebagian foto-fotonya digunakan untuk bisnis keluarganya, Party Pieces.
Party Pieces merupakan bisnis keluarga Middleton yang berkutat di bidang jual-beli peralatan pesta. Bisnis ini berkonsep mail order, dengan transaksi yang dilakukan via pos, tanpa membuka toko. Mail order merupakan cikal-bakal dari online shop masa kini.
Kate dikenal sebagai sosok yang sporty. Tenis, berenang, dan berlayar menjadi hobinya di waktu luang.
     Tak hanya menyukai dunia olahraga, Kate juga memiliki jiwa seorang seniman. Melukis merupakan salah satu hobinya di bidang seni.
Saat libur sekolah, Kate menjadi kru di kapal Round the World Challenge di selat Solent.
Di tahun 2001, Kate masuk University of St Andrews dan lulus tahun 2005.
Kate menjadi pengantin kerajaan pertama yang memiliki gelar sarjana. Ia lulusan Departemen Sejarah Seni di University of St Andrews.
      Di awal masa kuliah, Kate kembali bergelut di dunia olahraga dengan bergabung di tim hockey kampus.
Di St Andrews, 1 dari 10 mahasiswa bertemu pasangan hidupnya di sana. Salah satunya Kate yang bertemu William–teman sekampusnya. Pasangan itu tinggal dalam satu rumah bersama beberapa teman mereka yang lain.
William mengaku pertama kali jatuh cinta pada Kate saat tampil dalam sebuah fashion show di kampusnya.
Pakaian yang dikenakan Kate saat tampil di fashion show itu, laku terjual seharga 78.000 poundsterling atau Rp 1,1 milyar.
Pada April 2004, Kate untuk pertama kalinya bercuti bersama bersama William, Harry dan Prince Charles di Switzerland.
      Kate dan William pernah memutuskan hubungan mereka sekitar tahun 2007. Kabarnya, hubungan mereka itu kandas karana William sibuk mengikuti latihan ketenteraan.
Kate sempat bekerja di London sebagai part-time buyer untuk butik Jigsaw Junior.
Keluar dari Jigsaw Junior, Kate sempat menganggur. Kate mengisi luang dengan membantu bisnis keluarganya.
     William melamar Kate sewaktu mereka bercuti di Kenya pada Oktober 2010.
Setelah bertunangan dengan William, Kate mulai aktif di kegiatan kerajaan. Tugas pertamanya ialah menghadiri event RNLI lifeboat di Anglesey, Februari 2011.
Saat menikah, desainer Sarah Burton menyisipkan pita berwarna biru di balik gaun pengantin yang dikenakan Kate. Hal ini merupakan tradisi turun-temurun di kerajaan Inggris.

     Buket bunga yang digunakan saat Kate menikah, disimpan di Grave of the Unknown Warrior, Westminster Abbey. Grave of the Unknown Warrior merupakan makam prajurit Inggris yang wafat dalam Perang Dunia I yang belum diketahui identitasnya sampai sekarang. Menyimpan buket bunga di makam ini merupakan tradisi yang dimulai oleh Ratu Elizabeth II.
Selama perjalanan ke California dan Kanada, musim panas 2011, Kate memakai lebih dari 25 busana. Seluruhnya mendapat sorotan dari media fashion dunia.
Setiap pakaian yang dikenakan Kate akan laris terjual. Seperti yang terjadi pada gaun Reiss yang terjual hanya 1 menit setelah digunakan Kate.
Gaya berpakaian Kate yang casual sukses mendongkrak penjualan sejumlah brand favoritnya, seperti Zara dan Reiss.
     Walau memiliki koki pribadi, Kate lebih senang memasak sendiri. Termasuk memasak untuk sang suami, William.
Tak hanya memasak sendiri, Kate juga beberapa kali terlihat sedang berbelanja di supermarket seperti ibu rumah tangga pada umumnya. Seperti saat berbelanja di Waitrose, Kensington High Street dan Tesco.    
     Saat berada di London, Kate senang berkeliling naik sepeda. Inilah yang membuat walikota London, Boris Johnson, menghadiahinya sepeda tandem sebagai kado pernikahan.
Kate merupakan penasehat untuk Action on Addiction, National Potrait Gallery, East Anglia’s Children’s Hospices, dan The Art Room.
Kate juga menjadi sukarelawan untuk Scout Association dan akan bergabung dalam kegiatan kepanduan di Wales dan beberapa daerah lainnya.
Tahun 2013 ini, Kate dan William berkunjung ke Malaysia, Singapura, Solomon Islands dan Tuvalu untuk merayakan Queen’s Diamond Jubilee.
      Kate adalah pengantin kerajaan tertua, karena saat menikah dengan Pangeran William tahun 2011 lalu usianya sudah 29 tahun. Ibu William, Putri Diana, masih berusia 20 tahun ketika menikahi Pangeran Charles pada 1981. Meski begitu, menurut penelitian, usia yang matang ini membuat Kate memiliki peluang yang lebih baik untuk masa depannya bersama William. Pasangan yang menikah di usia hampir 30 tahun kemungkinan untuk bercerai dilaporkan lebih kecil daripada mereka yang menikah muda.
    
      Kate pernah mendapat julukan “Waity Katie” oleh tabloid di United Kingdom kerana rancangan perkawinannya dengan William hampir gagal.
Kate menilai media Inggris sebagai sekumpulan manusia yang gemar mengganggu kehidupan peribadinya. Dia juga tidak suka dibanding-bandingkan dengan Puteri Diana.
Tak seperti kebanyakan pengantin lain, Kate tidak perlu stres atau repot memikirkan detail pernikahan mewahnya saat itu. Termasuk saat memilih pengiring pengantin yang akhirnya melibatkan adiknya, Pippa. Tanggung jawab Kate hanya tampil fabulous dan menjadi pengantin kerajaan yang sempurna.
      Setelah menikah, Kate ingin dipanggil dengan nama aslinya, Catherine (dari nama lengkapnya, Catherine Elizabeth Middleton), dan bukan nama panggilannya itu. Ia merasa nama Putri Catherine lebih pantas untuk digunakan, karena sebelumnya memang sudah ada nama tersebut dalam sejarah kerajaan. Jika suatu hari nanti ia dan William menjadi raja dan ratu, Kate akan menjadi Ratu Catherine yang ke-6 di Inggris.
     Menurut Kate, William adalah seorang lelaki yang amat penyayang dan romantis.
Kate dan William menikah setelah 8 tahun pacaran.

click here



Tidak ada komentar :

Posting Komentar